++ Adalah kesalahan
yang besar
jika anda melakukan
hal ini. Yang harus anda
lakukan adalah mencari kebenarannya. Al Quran mewajibkan
anda untuk mengimani
Alkitab. Jika anda mengatakan Alkitab
telah diubah,
sama saja dengan
menghina Allah. Masakan Allah menyuruh Anda mempercayai kitab yang cacat.
++ Orang islam wajib mempercayai adanya Nabi-nabi beserta kitab-kitab yang dibawanya, seperti Nabi
Daud
membawa kitab Zabur,
Nabi Musa mambawa
kitab
Taurat
dan Nabi Isa
membawa kitab Injil , semuanya dari Allah, tetapi hal itu sebatas
kepada percaya
bahwa
Allah pernah menurunkan
kitab-kitab suci tersebut kepada umat-umat
manusia
sebelumnya.
Semua nabi-nabi itu membawa ajaran yang sama dari
Allah. Semua Nabi beragama sama yaitu Islam. Namun setelah para
ahli Kitab menyelewengkan atau
merubah-rubah ayat-ayat allah maka
umat islam hanya diwajibkan
mengamalkan Al Qur’an
saja yang diturunkan
kepada nabi Muhammad
SAW. Karena semua ketentuan
dan hukum-hukum yang ada di dalam kitab-kitab
sebelumnya sudah
disempurnakan dan
diperbaiki oleh Allah di dalam Al Qur’an. Sedangkan yang lain hanya sebatas
mengetahuinya saja.
Bahkan Allah
melarang mengikuti kitab yang sudah diselewengkan itu seperti yang terdapat pada surat al
Baqarah ayat
109 diatas.
Orang kristen mengatakan bahwa “Al Quran
mewajibkan untuk mengimani Alkitab ”. Sekali lagi anda mengada-ada dan
memutarbalikan
makna ayat
Allah. Tidak , sekali lagi tidak “, bahkan orang Islam diharamkan oleh Allah untuk mengimani Al Kitab
anda tersebut. Injil yang anda
pegang sekarang adalah Injil palsu atau kitab Allah yang sudah bercampur
dengan
buatan
tangan manusia yang menodainya. Sudah
tidak
jelas
lagi yang mana yang asli dan yang mana yang pula palsu “ ibarat
kotoran yang sudah
larut di dalam air murni”, tidak mungkin lagi dipisahkan dengan yang sebenarnya. Injil yang
anda pegang itu sudah kotor dan
merupakan
najis bagi umat
islam
untuk mengamalkannya.
Menurut ketentuan
Allah, maka Nabi Isa a.s wajib mengimani ayat-ayat al Quran yang diturunkan Allah
kepada Nabi Muhammad, bukan sebalik.
Menurut ketentuan
Allah yang sebenarnya adalah
;
“Dan (ingatlah), ketika Allah mengambil perjanjian dari para nabi:
"Sungguh, apa saja yang
Aku berikan kepadamu berupa kitab dan hikmah, kemudian datang
kepadamu seorang
rasul yang membenarkan
apa yang ada padamu,
niscaya
kamu
akan
sungguh-sungguh beriman kepadanya
dan
menolongnya". Allah berfirman:
"Apakah kamu mengakui dan
menerima perjanjian
-Ku terhadap yang demikian itu?" mereka menjawab: "Kami mengakui". Allah berfirman: "Kalau begitu
saksikanlah (hai
para nabi) dan
Aku menjadi saksi (pula) bersama kamu".
(qs Ali Imran 3:81)
++ Alasan
anda : Al Quran
adalah benar
maka semua yang tidak sejalan dengan
Al
Quran adalah
tidak benar
(atau telah dipalsukan). Jadi karena Alkitab tidak sejalan dengan
Al
Quran maka
Alkitab itu salah atau
palsu.
++ Al Quran sudah lengkap
dan telah
selesai memperbaiki kitab-kitab
sebelumnya kepada nilai-nilai yang telah ditetapkan
oleh Allah sebagaimana mestinya. Al qur’an
adalah kitab Allah yang paling sempurna maka
tidak
logis lagi kalau orang beriman mengambil atau masih memakai al kitab lama yang sudah bernajis.
Kalau agama kristen yang paling benar
menurut anda
, lalu kenapa Allah kembali mengutus seorang
Nabi
setelah kepergian
Nabi
Isa? Kenapa setelah Nabi Muhammad , Allah tidak menurunkan
lagi untusannya kepada manusia?.
Hanya orang orang kurang akal saja yang masih bertahan dengan
barang lama dan sudah ketahuan
bohongnya menurut ketentuan hukum
Allah. Biasanya ketentuan
yang berlaku
adalah bahwa “undang-
undang lama akan ditinggalkan
setelah undang-undang yang baru dinyatakan sebagai penggantinya “,
Dan tidak
mungkin berlaku sebaliknya, karena undangundang lama tidak dapat membatalkan undang-
undang yang baru. Jadi yang berlaku
sebenarnya adalah bahwa “karena
alkitab anda itu palsu maka
AL Quran
tidak
dapat
menerimanya, jadi bukan
masaalah al quran
tidak
dapat
sejalan
dengan al kitab anda
yang sekarang. Ketahuilah
bahwa
kitab
Injil itu aslinya datang dari Allah
tetapi para ahli kitab telah merusaknya dengan
menambah dan
menguranginya walaupun sebagian masih ada ditempatnya. Ini
namanya ASPAL (asli tapi palsu). Tentu saja sang pencipta ayat-ayat tersebut menjadi murka
kepada si
pemalsu itu. Karena kecintaan Allah kepada manusialah, maka
Allah
menurunkan
Al Quran
untuk memperbaikinya dan memberi
petunjuk kepada manusia yang sudah disesatkan oleh orang yang fasik
itu agar
kembali ke jalan yang benar.
++ Okey..
Kalau begitu, saya cuma membantah begini
:
Karena Al Quran ditulis di atas
kebenaran
Alkitab, maka yang berlaku justru
sebaliknya.
Al
Quran yang harus mengikuti Alkitab.
++ Karena anda tidak mengerti dan
tidak
pernah mau mamahami al quran , maka anda manganggap bahwa al quran
adalah karya tulis dari Muhammad. Ketahuilah
bahwa
muhammad itu adalah seorang
yang ummi atau
buta huruf (tidak
pandai
membaca dan
menulis),
dia tidak pernah berguru sebelumnya kepada para
ahli kitab dari
pemuka bani Israel atau
kepada pemuka
kaum nasrani. Ayat-ayat
itu adalah wahyu langsung dari
Allah
yang disampaikan kepada RasulNYa Muhammad melalui Malaikat
Jibril yang
suci. Ayatayat tersebut kemudian dicatat oleh juru tulis
muhammad yaitu beberapa orang sahabatnya
kemudian
selanjutnya mereka menghafalnya bersama-sama.
Bahkan dari ayat-ayat Allah
di dalam
al Qur’an
terdapat
ayat yang disebut
dengan
ayat “mutasyaabihaat” seperti ,”Alif laam miim” (al baqarah ayat 1),
“ Yaa
Siin” ( surat yasiin
ayat 1),
“Alif, laam miim shaad “ (surat Al A’raaf
ayat 1),
atau “ Haa Miim“ ((surat
Al
Mu’min ayat 1) dan
banyak masih lagi terdapat pada permulaan surat AL Qur’an
lainnya.
Hanya Allah
yang mengetahui arti dari ayat tersebut , bahkan
Muhammad sendiri tidak
mengatahuinya. Arti kata dari ayat-ayat “mutasyaabihaat” merupakan password yang hanya Allah SWT yang mengetahui kode
rahasianya. Hal ini menunjukkan bahwa Al Qur’an tersebut
bukanlah
hasil karya tulis Muhammad. Kalau
Nabi Muhammad yang menulis
Al
Qur’an
tersebut, tentu dia mengetahui
rahasia dari password tersebut. Bacalah lebih teliti dari surat ali
Imran ayat 7 dibawah ini
;
“ Dia-lah yang
menurunkan Al Kitab (Al
Qur'an) kepada kamu
(Muhammad). Di antara
(isi)
nya ada
ayat-ayat yang
muhkamaat
itulah
pokok-pokok isi
Al Qur'an dan
yang lain (ayatayat) mutasyaabihaat.
Adapun orang-orang yang
dalam
hatinya condong kepada
kesesatan,
maka mereka
mengikuti
sebagian
ayat-ayat yang
mutasyabihat untuk
menimbulkan fitnah
dan untuk mencari-cari takwilnya, padahal tidak ada yang
mengetahui
takwilnya melainkan Allah. Dan orang-orang yang
mendalam
ilmunya berkata: "Kami
beriman kepada
ayat-ayat yang
mutasyabihat, semuanya itu dari
isi
Tuhan kami."
Dan tidak dapat
mengambil pelajaran
(daripadanya) melainkan orangorang
yang berakal. (qs Ali Imran 3:7)
Di dalam Al Kitab
umat kristen tidak mungkin ada ayat mutasyaabihaat seperti yang ada di dalam Al Qur’an. Di dalam Al Kitab anda, banyak
terdapat
ayat-ayat yang tidak dimengerti oleh
orang-orang yang berpikir, atau disebut juga dengan ayat-ayat “ngawur”.
Sekiranya anda dan umat Kristen tidak juga percaya bahwa Al Qur’an
itu datangnya dari
Allah, maka Allah
menantang
orang
Kafir seperti anda.
Kumpulkanlah seluruh pemukapemuka agama
Kristen
diseluruh dunia , carilah
pembantu-pembantu yang anda inginkan
termasuk semua Tuhan-tuhan lain yang anda
sekutukan dengan
Allah, setelah kalian
berkumpul maka
cobalah kalian
bersatu membuat satu surat saja semisal Al
Qur’an (minimal 50 ayat) yang sama kwalitasnya dengan
al Qur’an. Buktikanlah kalau
orang-orang kafir seperti kalian adalah
lebih benar
atau lebih pintar
dan hebat. Tetapi Allah
menjamin dan
memastikan bahwa kalian
tidak
akan sanggup mengerjakannya walau seluruh alam
dan semua makhluk kalian
kerahkan untuk melakukannya . Dengarlah firman
Allah dalam surat
Al Baqarah
;
“Dan jika
kamu (tetap) dalam keraguan tentang
Al Qur'an yang
Kami wahyukan kepada hamba Kami
(Muhammad), buatlah
satu surat
(saja) yang
semisal Al Qur'an itu dan ajaklah penolong-penolongmu selain
Allah, jika
kamu orang-orang yang
benar.
Maka jika
kamu tidak
dapat membuat (nya) dan pasti kamu tidak akan dapat
membuat (nya), peliharalah
dirimu
dari neraka
yang bahan
bakarnya manusia dan batu, yang disediakan
bagi orang-orang
kafir. (Qs Al Baqarah 2:23-24 )“
Tidak ada komentar:
Posting Komentar