++ Artinya Taurat dan
Injil yang menjadi rujukan
Muhammad adalah
sama dengan
yang ada dalam Alkitab sekarang. Mengatakan bahwa Injil telah diubah merupakan penafsiran yang salah dari Surah
Al- Baqarah ayat 75. Penafsiran
ini bertentangan dengan
Al
Quran sendiri :
"...Dan
Kami turunkan kepadamu
Kitab dengan membawa kebenaran untuk
mengesahkan benarnya Kitab-kitab Suci yang telah diturunkan sebelumnya dan untuk
memelihara serta mengawasinya." (Surah 5:48).
Mengatakan bahwa Taurat dan
Injil telah
diubah
sama saja dengan
mengatakan bahwa Al Quran telah gagal
memelihara dan
mengawasinya.
++ Anda kembali merujuk kepada Al Qur’an
untuk membenarkan
penafsiran anda, anda seolah-olah sudah mengerti
tentang AL Qur’an
kemudian
anda berlagak pintar
untuk
mendakwahi umat islam dengan
Al
Qurannya,
padahal pemahaman
anda terhadap
ayatayat Al Quran keliru
dan seperti di buat- buat
untuk menjungkal-balikkan
makna ayat-ayat
Al Qur’an.
Begitu
lah cara orang kristen mendakwahi agamanya kepada orang islam yaitu
dengan
cara memutarbalikkan ayat-ayat al qur’an
kemudian membisikkan
dan menghasut orang
islam
untuk berpindah ke agama anda. Cara
orang-orang kristen mendakwahkan agamanya tersebut benar-benar
sangat licik dan
curang sekali. Orang kristen melakukan
berbagai cara untuk mengelabui orang islam yang
belum mengerti
dan belum banyak membaca ayat-ayat
Allah dalam
al qur’an .
Baiklah , coba
anda teliti lagi arti
dari surat
Al Maidah
ayat 48 tersebut;
“Dan Kami
telah turunkan kepadamu
Al Qur'an dengan membawa kebenaran, membenarkan apa
yang sebelumnya, yaitu
kitab-kitab (yang
diturunkan sebelumnya) dan batu
ujian
terhadap
kitab-kitab yang lain
itu; maka
putuskanlah
perkara mereka
menurut apa
yang Allah turunkan dan janganlah kamu mengikuti hawa
nafsu mereka
dengan meninggalkan kebenaran yang
telah
datang
kepadamu. Untuk tiap-tiap
umat di antara
kamu,
Kami berikan aturan dan
jalan yang terang. Sekiranya Allah
menghendaki, niscaya kamu
dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap pemberian-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat
kebajikan. Hanya kepada
Allah-lah
kembali kamu
semuanya, lalu
diberitahukan-Nya kepadamu apa yang
telah kamu
perselisihkan itu
(qs Al Maaidah 5:48 )“,
Ayat tersebut masih belum berakhir, tetapi anda
sudah berusaha untuk memotongnya sehingga
anda memutar
makna ayat
tersebut untuk kepentingan dakwah
anda. Coba anda
perhatikan lagi bunyi ayat
berikutnya yaitu ayat 49 dari surat
al Maa-idah tersebut ;
“dan hendaklah kamu
memutuskan
perkara di antara mereka menurut
apa yang diturunkan Allah, dan
janganlah kamu mengikuti
hawa nafsu mereka. Dan berhati-hatilah
kamu terhadap
mereka, supaya mereka tidak memalingkan kamu dari
sebahagian apa
yang telah diturunkan Allah kepadamu. Jika
mereka berpaling
(dari hukum yang telah diturunkan Allah), maka ketahuilah
bahwa sesungguhnya Allah
menghendaki akan
menimpakan musibah kepada
mereka disebabkan sebahagian dosa-dosa
mereka. Dan
sesungguhnya kebanyakan manusia adalah orang-orang
yang fasik (qs Al Maa-idah 5:49) “.
Anda mengartikan
bahwa
kata-kata “membenarkan “ berarti mengakui “kebenaran” dari Injil yang anda pegang sekarang, kemudian anda melanjutkan
artinya menjadi “mengesahkan” kitab injil yang anda pegang itu.
Padahal
bukan begitu maksudnya,
anda berusaha untuk memutarbalikan makna
dari ayat tersebut. Padahal kata “membenarkan” berarti
menjadikan ” lebih
benar” atau menjadikan lebih “sempurna” atau “memperbaiki” yang
sudah rusak.
Sementara anda menterjemahkan ayat tersebut seperti
berikut
"...Dan Kami turunkan
kepadamu Kitab dengan
membawa kebenaran untuk
mengesahkan benarnya
Kitab-kitab Suci yang telah
diturunkan sebelumnya dan
untuk memelihara
serta mengawasinya
(Surah5:48) “
.
Jadi jelas sekali bahwa
orang kristen seperti anda
adalah orang yang sangat
licik untuk merusak
iman orang islam, apakah ini
yang anda
maksudkan dengan
dakwah
orang kristen . sekali
lagi anda
bermaksud
merubah
ayat-ayat Allah, karena begitulah tabiat
ahli
kitab
kristen dari
dulu . Semoga anda tidak dilaknati
oleh Allah.
Benar sekali dengan apa yang disampaikan oleh Allah di dalam Al quran
bahwa
Ahli Kitab Kristen akan selalu menghalangi orang
beriman sampai orang beriman tersebut menjadi sesat
(“Katakanlah (Muhammad):
"Hai Ahli Kitab,
mengapa kamu
menghalang-halangi dari
jalan Allah orang-orang yang telah beriman, kamu
menghendakinya menjadi bengkok,
padahal kamu menyaksikan?" Allah sekali-kali tidak lalai dari
apa yang kamu
kerjakan.qs Ali Imran
3:99).
Anda dengan sengaja menyesatkan
orang-orang islam. Tahukah
anda bahwa anda dan kaum orientalis
mempunyai misi mirip dengan
iblis dan setan yang terkutuk.
Hanya iblis dan setan yang menjerumuskan
manusia ke dalam kesesatan yang nyata. Sebagaiman Iblis
telah
berhasil menyesatkan pemimpin geraja anda
yaitu Paulus ketika dia mengesahkan ajaran Tirnitasnya itu. Anda
mengatakan bahwa
terdapat
pertentangan-pertentangan
di dalam al quran,
tetapi
setelah anda
menunujuk
kepada
ayat yang anda
sangsikan
itu,
maka ayat
tersebut akan menyerang balik kepada
anda. kerena kebenaran
itu mutlak milik Allah , manusia
tinggal menjalankan
hukum-hukum
Allah
dan tidak
ada hak manusia
untuk
merubahnya.
++ Atau marilah kita berpikir dengan
logika sederhana. Jika anda mengatakan bahwa Allah selalu
menjaga keaslian Al Quran, tidak
sanggupkah
Allah untuk menjaga keaslian
Taurat
dan Injil, apalagi Injil
adalah
Firman Yesus
Sang Hakim di
Akhirat, yang dari
firmanNya itu semua manusia akan dihakimi ???
Atau lihatlah
alam semesta,
bagaimana Allah begitu berkuasa sehingga planet dan
bintang-bintang tetap
pada orbitnya,
tidak
bertabrakan satu sama lain; tidak berkuasakah Allah untuk menjaga firmanNya
dari tangan
manusia yang hanya 'setitik debu' pada alam semesta ini ??
++ Hanya Al
Qur’an
yang dijamin oleh Allah keasliaanya hingga
akhir zaman,
tidak
ada yang akan
mampu
merusak kesucian dan
keaslian
Al QUr’an,
bahkan
Allah menantang seluruh
manusia
kafir kalau mampu
membuat kitab
sehebat satu surat Al
Qur’an
saja. Adanya
jaminan keutuhan
dan penjagaan Al
Qur’an oleh Allah
tercantum
pada Surat Al Hijr ayat 19
yang berbunyi
;
"Sesungguhnya Kami
telah
menurunkan Al Qur`an dan sesungguhnya Kami
pula yang
Memeliharanya (Qs 15 Al
Hijr 9)”.
Sekiranya ada yang coba-coba
untuk memalsukan Al Qur’an
, pasti aka ketahuan. Sekiranya
anda bersekutu
bersama seluruh orang kafir lainnya membuat
semisal satu surat saja silahkan, tetapi pasti
kalian tidak akan
sanggup. Begitulah
tantangan Allah dalam surat Al Baqaraah ayat
23-24 yang berbunyi
;
“Dan jika
kamu (tetap) dalam keraguan tentang
Al Qur'an yang Kami
wahyukan kepada
hamba Kami
(Muhammad), buatlah
satu surat
(saja) yang
semisal Al Qur'an itu dan ajaklah penolong-penolongmu selain
Allah, jika
kamu orang-orang yang
benar.
Maka jika
kamu tidak
dapat membuat (nya) dan pasti kamu tidak akan dapat
membuat (nya), peliharalah
dirimu
dari neraka
yang bahan
bakarnya manusia dan batu, yang disediakan bagi
orang-orang
kafir. (Qs Al Baqarah 2:23-24 )“
++ Umat Islam mengatakan bahwa Injil telah diubah
tapi sampai
dengan
hari ini tidak bisa menunjukkan bagian mana yang
diubah. Hanya asal bicara tanpa dilandasi bukti konkret.
++ Mana ada seorang pendusta mau mengakui
kekeliruan dan
kesalahannya yang sengaja dia lakukan
untuk
maksud-maksud
tertentu. Untuk menunjuk kepada yang diubah
tersebut maka perlu dilakukan
koreksi secara
menyeluruh dari ayat-ayat itu satu persatu. Untuk mengoreksi ayat-ayat yang tidak
benar, maka perlu satu rujukan yang asli untuk merubahnya, namun sumber al kitab yang asli tidak mungkin ada
sehingga generasi
umat berikutnya berjalan dalam kegelapan
tanpa
arah, berjalan
menurut kehendak
masing-masing tanpa
petunjuk dan
bimbingan Allah. Namun Allah
yang Maha pengasih dan tidak
pernah lelah mengurus malhlukNya memberi Kasih Sayang dan
RahmatNYa dengan menurunkan Al Quran untuk memperbaiki dan
menyempurnakan
al
Kitab
terdahulu yang sudah
dirusak itu. Hanya al qur’an yang dapat dijadikan
rujukan dan
pedoman untuk mengkoreksi seluruh ayat-ayat al kitab yang sudah rusak itu, yang
tidak
cocok dengan
ayat Allah
dalam
al qur’an, harus di buang dan
dibasmi habis. Seperti Firman Allah bahwa Al Qur’an sudah memperbaiki kitab
Taurat
yaitu;
“Dia menurunkan Al Kitab (Al Qur'an) kepadamu
dengan sebenarnya; membenarkan
(memperbaiki) kitab yang telah diturunkan sebelumnya dan
menurunkan
Taurat dan Injil (Qs Ali Imran
3:3)”
“Tidakkah kamu
memperhatikan orang-orang
yang telah
diberi bahagian
yaitu Al Kitab , mereka diseru kepada
kitab Allah
supaya kitab itu menetapkan hukum di antara
mereka; kemudian
sebahagian dari mereka berpaling,
dan mereka selalu
membelakangi
(kebenaran). Hal itu
adalah karena mereka mengaku: "Kami
tidak akan disentuh oleh
api neraka kecuali
beberapa
hari yang dapat
dihitung". Mereka diperdayakan dalam agama mereka oleh apa
yang selalu mereka
ada-adakan .(qs Ali Imran 3:23-24)”.................BERSAMBUNG
Tidak ada komentar:
Posting Komentar